Minggu, 02 Januari 2011

Bisnis Bengkel Motor






     Ditahun 2008 ini diprediksi jumlah pengguna sepeda motor akan meningkat menjadi 50 juta unit di seluruh Indonesia. Pertambahan pengguna sepeda motor ini tidak hanya terjadi di kota-kota besar namun juga tersebar diseluruh Indonesia. Memang saat ini sudah terdapat banyak bengkel sepeda motor disekitar kita namun dengan jumlah sepeda motor yang semakin bertambah maka bengkel-bengkel yang ada tidak mungkin dapat menampung seluruh sepeda motor yang ada. Sehingga alternatif peluang usaha dan peluang bisnis ini menjadi semakin terbuka.
Bisnis ini membutuhkan keahlian dan pengetahuan dibidang sepeda motor. Bila seandainya kita tidak mempunyai keahlian ini maka kita dapat menggaji beberapa montir sepeda motor.

Target Pasar
Target pasar dalam usaha ini sangatlah jelas yakni para pengguna sepeda motor.

Hal-hal Yang Dibutuhkan :
Hal yang paling utama yang harus kita sediakan adalah tempat. Ukuran yang diperlukan tidak terlalu luas. Cukup untuk penempatan rak display dan untuk beberapa sepeda motor jika terjadi antrian.
Kita dapat memulai usaha ini dengan tiga orang tenaga mekanik dan anda sendiri sebagai pengawas dan pencatat transaksi. Untuk display dan spare-parts kita bisa mencarinya dari agen dan bengkel-bengkel resmi.

Kendala :
Didalam usaha ini anda membutuhkan tenaga mekanik yang handal untuk itu dalam tahap pemilihannya harus selektif.

Tips :
Kepuasan pelanggan adalah nomor satu dalam usaha ini. Untuk membuat usaha anda mempunyai nilai tambah dan membuat pelanggan anda kembali maka anda dapat meminta kepada pelanggan untuk mengumpulkan bon pembayaran setiap kali mereka melakukan perbaikan di bengkel kita. Apabila jumlah pada bon sudah mencapai jumlah tertentu maka si pelanggan berhak memperoleh potongan harga atas kunjungan berikutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar