Minggu, 01 April 2012

Pengangguran

     JAKARTA, KOMPAS.com - Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di DKI Jakarta menurun tipis. Jika pada Februari 2011 tercatat TPT 10,83 persen, pada Agustus 2011 TPT 10,80 persen dari 5,14 juta angkatan bekerja.

     TPT menggambarkan angkatan kerja yang tidak bekerja dan sedang mencari pekerjaan atau mempersiapkan usaha. Kepala Badan Pusat Statistik DKI Jakarta, Agus Suherman, mengatakan, TPT DKI Jakarta mengalami penurunan tipis, karena jumlah angkatan kerja atau pencari kerja di Ibu Kota pada Agustus 2011 bertambah 134.000 orang, atau mencapai 5,14 juta orang. Sementara jumlah angkatan kerja Februari 2011 hanya sebanyak 5,01 persen.

     "Andaikan jumlah pencari kerja tidak bertambah, tentunya penurunan TPT akan sangat besar. Sayangnya, setiap tahun jumlah pencari kerja yang termasuk dalam angkatan kerja selalu bertambah. Setiap tahun selalu ada lulusan dari SMA dan perguruan tinggi," kata Agus di kantor BPS DKI, Jakarta, Senin (7/11/2011).
Sementara itu jumlah penduduk yang bekerja di DKI Jakarta pada Agustus 2011 mencapai 4,59 juta orang. Jumlah ini mengalami pertambahan sebesar 121.300 orang, bila dibandingkan dengan keadaan Februari 2011 yang mencapai 4,47 juta orang. Dari 4,59 juta penduduk yang bekerja, status pekerjaan utama yang terbanyak sebagai buruh atau karyawan yaitu sebesar 2,98 juta orang (64,91 persen), diikuti berusaha sendiri sebesar 798.090 orang (17,39 persen).

     Penyelesaiannya : Pengangguran tidak akan terjadi apabila jumlah lapangan kerja mencukupi. Terdapat dalam pasal 34 UUD 1945 tentang kesejahteraan rakyat yang intinya pemerintah/negara memelihara dan memberdayakan masyarakat yang lemah dan tidak mampu serta bertanggungjawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak.

sumber : http://internasional.kompas.com/read/2011/11/07/21421094/Pengangguran.di.Jakarta.Menurun

Tidak ada komentar:

Posting Komentar